NetBIOS merupakan teknologi lama, menonaktifkan NetBIOS membuat komunikasi dalam jaringan semakin aman, seperti teknologi lama lainnya yang juga perlu dimatikan untuk alasan keamanan.
NetBIOS adalah cara lama bagi komputer pribadi untuk berkomunikasi satu sama lain melalui jaringan, yang dibuat oleh IBM. Ini adalah cara pengiriman informasi yang tidak aman karena tidak bersifat pribadi, dan tidak bekerja dengan baik untuk jaringan besar karena cara pengorganisasiannya.
Microsoft mulai menggunakan NetBIOS untuk produk LAN Manager mereka di akhir tahun 1980-an. Kemudian, mereka menambahkannya ke versi awal Windows dan akhirnya ke Windows NT. Walaupun sudah lama di buat, tetapi yang mengejutkan adalah NetBIOS masih digunakan dan berfungsi di Windows 11 saat ini.
Meskipun NetBIOS telah digunakan secara luas dalam jaringan Windows tradisional, protokol ini semakin digantikan oleh teknologi jaringan yang lebih baru seperti Active Directory dan DNS (Domain Name System). Sejak Windows 2000, DNS adalah cara yang biasa digunakan untuk menemukan nama-nama komputer di jaringan Windows.
NetBIOS adalah alat yang digunakan pada komputer Windows ketika DNS tidak berfungsi. NetBIOS membantu program-program berbicara satu sama lain tanpa harus mengetahui tentang semua detail jaringan yang rumit atau cara memperbaiki masalah. NetBIOS bekerja pada level 5 model OSI, yang dikenal sebagai lapisan sesi.
NetBIOS memiliki resiko dan perlu dijaga keamanannya. Menonaktifkan NetBIOS membuat segalanya tetap aman, seperti teknologi lama lainnya yang juga perlu dimatikan untuk alasan keamanan.
Jika jaringan Anda tidak memiliki sistem lama, Anda harus memikirkan untuk mematikan NetBIOS pada semua komputer, yang mudah dilakukan dengan DHCP. Anda juga dapat mematikannya pada server file dan cetak yang penting.
Cara Kerja NetBIOS
Tugas NetBIOS adalah untuk menyediakan layanan dasar yang memungkinkan komputer-komputer dalam jaringan saling berkomunikasi dan berbagi sumber daya. Beberapa tugas yang biasa dilakukan oleh NetBIOS pada jaringan adalah:
- Nama Komputer. NetBIOS digunakan untuk memberikan nama kepada komputer dalam jaringan. Setiap komputer dalam jaringan harus memiliki nama yang unik yang ditentukan oleh protokol NetBIOS. Nama ini digunakan untuk mengidentifikasi dan mengakses komputer melalui jaringan.
- Pengalamatan IP. NetBIOS digunakan untuk mengaitkan alamat IP dengan nama komputer. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengakses sumber daya komputer dengan menggunakan nama NetBIOS daripada harus mengingat alamat IP yang panjang.
- Penemuan Jaringan. NetBIOS juga digunakan untuk melakukan penemuan jaringan. Ini berarti komputer dapat mencari dan menemukan komputer-komputer lain dalam jaringan yang menggunakan protokol NetBIOS. Penemuan jaringan ini memungkinkan komputer untuk mengetahui dan mengakses sumber daya yang dibagikan, seperti printer atau folder bersama.
- Layanan Komunikasi. Protokol NetBIOS juga menyediakan layanan komunikasi antara komputer dalam jaringan. Ini memungkinkan komputer untuk saling mengirim dan menerima pesan melalui jaringan. Layanan ini dapat digunakan untuk aplikasi seperti berbagi file dan pencetakan jarak jauh.
- Nama Bersama (NetBIOS Name Service). NetBIOS Name Service adalah komponen NetBIOS yang bertanggung jawab untuk mendaftarkan dan memetakan nama komputer ke alamat IP yang sesuai. Hal ini memungkinkan komputer dalam jaringan untuk menemukan satu sama lain dengan menggunakan nama NetBIOS.
- NetBIOS over TCP/IP (NBT): NetBIOS biasanya diimplementasikan di atas protokol TCP/IP, dan dalam kasus ini dikenal sebagai NetBIOS over TCP/IP (NBT). NBT memungkinkan komputer yang menjalankan protokol TCP/IP untuk menggunakan layanan NetBIOS dalam jaringan.
Artikel Menarik Lainnya
Resiko Keamanan NetBIOS
NetBIOS menggunakan penyiaran (broadcast) untuk melakukan penemuan jaringan. Hal ini dapat menyebabkan informasi sensitif, seperti nama komputer atau alamat IP, disiarkan secara terbuka di jaringan. Penyerang dapat memanfaatkan informasi ini untuk melakukan pemindaian jaringan atau serangan terhadap sistem yang rentan.
NetBIOS tidak menyediakan mekanisme otentikasi yang kuat, ada risiko serangan man-in-the-middle. Serangan ini terjadi ketika penyerang menyusup ke dalam komunikasi antara dua sistem dan dapat mencuri atau memanipulasi data yang dikirimkan antara keduanya.
NetBIOS menggunakan autentikasi berbasis sandi yang rentan terhadap serangan brute-force, di mana penyerang dapat mencoba kombinasi berbagai kata sandi untuk mendapatkan akses ke sistem. Selain itu, penggunaan sandi lemah atau mudah ditebak juga meningkatkan risiko serangan tersebut.
NetBIOS memiliki sejarah kerentanan keamanan yang telah dieksploitasi oleh penyerang. Kerentanan ini dapat memungkinkan serangan seperti eksekusi kode yang tidak sah, penyalahgunaan layanan, atau pengambilan alih sistem.
Selain kerentanan dalam protokol NetBIOS itu sendiri, implementasi NetBIOS pada sistem operasi dan perangkat jaringan juga dapat memiliki kerentanan keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang.
Cara Menonaktifkan NetBIOS di Windows 11
Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menonaktifkan NetBIOS di sistem Windows:
- Buka Windows “Run”, tekan tombol keyboard (WIN + R) untuk membukanya.
- Pada kotak dialog “Run”, ketikkan “ncpa.cpl” dan kemudian klik tombol OK atau Enter untuk membuka pengaturan “Network Connections”.
- Pilih koneksi jaringan yang ingin Anda nonaktifkan NetBIOS-nya. Misalnya, jika Anda menggunakan koneksi Ethernet, klik kanan pada ikon koneksi Ethernet dan pilih “Properties” dari menu konteks.
- Dalam jendela “Properties”, cari dan pilih “Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4)”.
- Klik tombol “Properties” untuk membuka jendela pengaturan protokol.
- Kemudian pada jendela yang baru terbuka, klik tombol “Advanced”.
- Pada jendela “Advanced TCP/IP Settings”, pilih tab “WINS”.
- Selanjutnya, pilih opsi “Disable NetBIOS over TCP/IP”.
- Klik OK pada semua jendela yang terbuka untuk menyimpan perubahan.
Setelah Anda menonaktifkan NetBIOS, komputer Anda tidak lagi menggunakan protokol NetBIOS untuk berkomunikasi di jaringan. Selain itu, pastikan bahwa Anda memahami konsekuensi dari menonaktifkan NetBIOS dan memastikan bahwa pengaturan lain dalam jaringan Anda dapat berfungsi dengan baik tanpa bergantung pada NetBIOS.