Cara Menghitung Selisih Hari antara Dua Tanggal di Excel

Cara Mengubah Format Tanggal di Excel

Sebelum Anda mulai menghitung selisih hari antara dua tanggal di Excel, Anda mungkin ingin mengubah format tanggal di Excel untuk menyesuaikan dengan preferensi Anda. Excel memiliki banyak format tanggal yang berbeda yang dapat Anda pilih, seperti:

  • Format tanggal standar, seperti 31/01/2024 atau 01/31/2024.
  • Format tanggal khusus, seperti 31-Jan-2024 atau January 31, 2024.
  • Format tanggal internasional, seperti 2024-01-31 atau 2024/01/31.

Untuk mengubah format tanggal di Excel, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih sel atau rentang sel yang berisi tanggal yang ingin Anda format.
  2. Klik tab Home di ribbon, lalu klik ikon Number Format di grup Number.
  3. Pilih salah satu format tanggal yang tersedia dari daftar drop-down, atau klik More Number Formats untuk melihat lebih banyak pilihan.
  4. Jika Anda memilih More Number Formats, pilih kategori Date dari kotak dialog Format Cells, lalu pilih salah satu format tanggal yang tersedia dari daftar, atau buat format tanggal khusus Anda sendiri dengan menggunakan kode format tanggal.
  5. Klik OK untuk menerapkan format tanggal yang Anda pilih.

Berikut adalah contoh beberapa format tanggal yang berbeda yang dapat Anda gunakan di Excel:

FormatContoh
dd/mm/yyyy31/01/2024
mm/dd/yyyy01/31/2024
d-mmm-yyyy31-Jan-2024
mmmm d, yyyyJanuary 31, 2024
yyyy-mm-dd2024-01-31
yyyy/mm/dd2024

Baik, saya akan melanjutkan menulis artikel yang terpotong. Berikut adalah bagian selanjutnya dari artikel:

Cara Menghitung Selisih Hari antara Dua Tanggal dengan Berbagai Cara

Setelah Anda mempelajari fungsi DATE dan DATEDIF, Anda mungkin ingin tahu bagaimana menghitung selisih hari antara dua tanggal dengan berbagai cara, seperti menghitung hari kalender, hari kerja, atau hari kerja dengan libur. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda gunakan:

Cara Menghitung Hari Kalender antara Dua Tanggal

Hari kalender adalah hari yang termasuk dalam kalender biasa, tanpa memperhatikan apakah itu hari kerja atau libur. Untuk menghitung hari kalender antara dua tanggal, Anda dapat menggunakan salah satu dari metode berikut:

  • Menggunakan fungsi DATEDIF dengan nilai D untuk argumen unit. Misalnya, jika Anda ingin menghitung berapa hari kalender antara 1 Januari 2024 dan 31 Januari 2024, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

=DATEDIF(“01/01/2024”, “31/01/2024”, “D”)

Hasilnya adalah:

30

  • Menggunakan operator pengurangan (-) untuk mengurangi tanggal awal dari tanggal akhir. Misalnya, jika Anda ingin menghitung berapa hari kalender antara 1 Januari 2024 dan 31 Januari 2024, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

=“31/01/2024” – “01/01/2024”

Hasilnya adalah:

30

  • Menggunakan fungsi NETWORKDAYS dengan nilai 7 untuk argumen weekend. Fungsi NETWORKDAYS adalah fungsi yang menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal, dengan memperhitungkan libur dan akhir pekan. Jika Anda menentukan nilai 7 untuk argumen weekend, maka fungsi NETWORKDAYS akan menganggap semua hari sebagai hari kerja, sehingga menghitung hari kalender. Misalnya, jika Anda ingin menghitung berapa hari kalender antara 1 Januari 2024 dan 31 Januari 2024, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

=NETWORKDAYS(“01/01/2024”, “31/01/2024”,, 7)

Hasilnya adalah:

30

Cara Menghitung Hari Kerja antara Dua Tanggal

Hari kerja adalah hari yang bukan akhir pekan atau libur. Secara default, Excel menganggap Sabtu dan Minggu sebagai akhir pekan, tetapi Anda dapat menyesuaikan hari apa yang dianggap sebagai akhir pekan dengan menggunakan argumen weekend dalam fungsi NETWORKDAYS. Untuk menghitung hari kerja antara dua tanggal, Anda dapat menggunakan salah satu dari metode berikut:

  • Menggunakan fungsi NETWORKDAYS tanpa argumen weekend atau dengan nilai 1 untuk argumen weekend. Fungsi NETWORKDAYS akan menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal, dengan menganggap Sabtu dan Minggu sebagai akhir pekan. Misalnya, jika Anda ingin menghitung berapa hari kerja antara 1 Januari 2024 dan 31 Januari 2024, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

=NETWORKDAYS(“01/01/2024”, “31/01/2024”)

Atau:

=NETWORKDAYS(“01/01/2024”, “31/01/2024”,, 1)

Hasilnya adalah:

22

  • Menggunakan fungsi NETWORKDAYS dengan nilai lain untuk argumen weekend. Fungsi NETWORKDAYS akan menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal, dengan menganggap hari yang Anda tentukan sebagai akhir pekan. Anda dapat menentukan nilai antara 1 dan 7 untuk argumen weekend, yang mewakili hari pertama dari akhir pekan. Misalnya, jika Anda ingin menghitung berapa hari kerja antara 1 Januari 2024 dan 31 Januari 2024, dengan menganggap Jumat dan Sabtu sebagai akhir pekan, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

=NETWORKDAYS(“01/01/2024”, “31/01/2024”,, 6)

Hasilnya adalah:

20

  • Menggunakan fungsi NETWORKDAYS dengan nilai array untuk argumen weekend. Fungsi NETWORKDAYS akan menghitung jumlah hari kerja antara dua tanggal, dengan menganggap hari yang Anda tentukan sebagai akhir pekan. Anda dapat menentukan nilai array yang berisi angka antara 1 dan 7 untuk argumen weekend, yang mewakili hari yang ingin Anda anggap sebagai akhir pekan. Misalnya, jika Anda ingin menghitung berapa hari kerja antara 1 Januari 2024 dan 31 Januari 2024, dengan menganggap Senin, Rabu, dan Jumat sebagai akhir pekan, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

=NETWORKDAYS(“01/01/2024”, “31/01/2024”,, {2, 4, 6})

Hasilnya adalah:

12

Artikel Terbaru