Cara Membuat Password yang Kuat dan Mudah Diingat

Password adalah kunci untuk mengakses akun online Anda, baik itu email, media sosial, perbankan, atau lainnya. Password yang kuat dan aman akan melindungi akun Anda dari serangan hacker, pencurian identitas, atau penyalahgunaan data.

Namun, password yang kuat juga harus mudah diingat, agar Anda tidak perlu mengandalkan catatan atau aplikasi untuk menyimpannya. Lalu, bagaimana cara membuat password yang kuat dan mudah diingat?

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan.

online banking 3559760 1280

1. Gunakan Frasa atau Kalimat yang Berkesan

Salah satu cara membuat password yang kuat dan mudah diingat adalah menggunakan frasa atau kalimat yang berkesan bagi Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan kutipan favorit Anda, lirik lagu yang Anda suka, atau pengalaman yang tidak terlupakan. Frasa atau kalimat ini harus memiliki minimal delapan karakter, dan mengandung huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Contohnya:

  • “Hidup adalah pilihan, bukan kebetulan” -> H1dup4d4lahp!l!h4n,buk4nkeb3tul4n
  • “I’m a survivor, I’m not gon’ give up” -> I’m4surv!v0r,Imn0tgon’g!v3up
  • “Lulus kuliah tahun 2023 dengan IPK 3,5” -> Luluzkul!4h2023d3ng4n!PK3,5

Frasa atau kalimat ini akan mudah Anda ingat, karena memiliki makna atau nilai bagi Anda. Namun, akan sulit bagi orang lain atau mesin untuk menebaknya, karena Anda telah mengubah beberapa huruf menjadi angka atau simbol, dan menggunakan tanda baca.

2. Gunakan Akronim atau Singkatan

Cara lain untuk membuat password yang kuat dan mudah diingat adalah menggunakan akronim atau singkatan. Anda bisa membuat akronim atau singkatan dari frasa atau kalimat yang Anda pilih, atau dari nama-nama yang penting bagi Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan inisial nama Anda, nama keluarga, atau nama hewan peliharaan Anda. Contohnya:

  • “Saya suka makan nasi goreng” -> SSMNG
  • “Rina, Rudi, Rara, dan Roro” -> R4
  • “Kucing, anjing, burung, dan ikan” -> KABI

Setelah Anda membuat akronim atau singkatan, Anda bisa menambahkan angka atau simbol untuk membuatnya lebih kuat. Misalnya, Anda bisa menambahkan tanggal lahir Anda, nomor telepon Anda, atau simbol yang Anda sukai. Contohnya:

  • SSMNG_12/08/1999
  • R4*08123456789
  • KABI#love

Akronim atau singkatan ini akan mudah Anda ingat, karena berasal dari kata-kata yang familiar bagi Anda. Namun, akan sulit bagi orang lain atau mesin untuk menebaknya, karena Anda telah menambahkan angka atau simbol yang tidak berkaitan.

3. Gunakan Teknik Mengganti Huruf

Teknik mengganti huruf adalah salah satu cara membuat password yang kuat dan mudah diingat. Anda bisa mengganti huruf dengan angka, simbol, atau huruf lain yang mirip bentuknya. Misalnya, Anda bisa mengganti huruf A dengan 4, huruf E dengan 3, huruf I dengan 1, huruf O dengan 0, huruf S dengan 5, atau huruf T dengan 7. Contohnya:

  • “password” -> p455w0rd
  • “komputer” -> k0mpu73r
  • “indonesia” -> 1nd0n3514

Anda juga bisa mengganti huruf dengan huruf lain yang berbeda suara atau ejaannya. Misalnya, Anda bisa mengganti huruf C dengan K, huruf F dengan PH, huruf G dengan J, huruf K dengan Q, huruf U dengan OO, atau huruf Z dengan S. Contohnya:

  • “cinta” -> k1nt4
  • “fisika” -> ph151k4
  • “gajah” -> j4j4h

Teknik mengganti huruf ini akan membuat password Anda lebih kuat, karena tidak sesuai dengan ejaan atau pengucapan yang benar. Namun, Anda tetap bisa mengingatnya, karena Anda tahu aturan penggantian yang Anda gunakan.

4. Gunakan Teknik Membalik Huruf

Teknik membalik huruf adalah cara membuat password yang kuat dan mudah diingat dengan cara membalik urutan huruf dalam sebuah kata atau frasa. Misalnya, Anda bisa membalik kata “buku” menjadi “ukub”, atau frasa “aku sayang kamu” menjadi “umak gnayas uka”. Contohnya:

  • “motor” -> rotom
  • “suka makan” -> nakam akus
  • “anak ayam” -> maya kana

Anda juga bisa membalik huruf dalam setiap kata, tanpa membalik urutan kata. Misalnya, Anda bisa membalik kata “aku sayang kamu” menjadi “uka gnyas umak”, atau kata “satu dua tiga” menjadi “utas aud agit”. Contohnya:

  • “bola lampu” -> alob upmal
  • “kopi susu” -> ipok usus
  • “nasi goreng” -> isan gnerog

Teknik membalik huruf ini akan membuat password Anda lebih kuat, karena tidak sesuai dengan urutan huruf yang normal. Namun, Anda tetap bisa mengingatnya, karena Anda tahu kata atau frasa asalnya.

5. Gunakan Teknik Menyisipkan Huruf

Teknik menyisipkan huruf adalah cara membuat password yang kuat dan mudah diingat dengan cara menyisipkan huruf tambahan di antara huruf-huruf dalam sebuah kata atau frasa. Huruf tambahan ini bisa berupa huruf acak, huruf yang sama, atau huruf yang berurutan dalam alfabet. Misalnya, Anda bisa menyisipkan huruf X di antara huruf-huruf dalam kata “kuda”, menjadi “kXuXdXa”. Contohnya:

  • “rumah” -> rXuXmXaXh
  • “sapi” -> sXaXpXi
  • “kursi” -> kXuXrXsXi

Anda juga bisa menyisipkan huruf yang sama dengan huruf pertama atau terakhir dalam sebuah kata atau frasa. Misalnya, Anda bisa menyisipkan huruf A di antara huruf-huruf dalam kata “anak”, menjadi “aAnAaK”. Contohnya:

  • “buku” -> bBuUbK
  • “cuci” -> cCuUcI
  • “dada” -> dDaAdA

Anda juga bisa menyisipkan huruf yang berurutan dalam alfabet di antara huruf-huruf dalam sebuah kata atau frasa. Misalnya, Anda bisa menyisipkan huruf B di antara huruf A dan C dalam kata “acara”, menjadi “aBcBaRbA”. Contohnya:

  • “efek” -> eFfEgK
  • “gigi” -> gHhIiJ
  • “koki” -> kLlOoM

Teknik menyisipkan huruf ini akan membuat password Anda lebih kuat, karena menambahkan karakter yang tidak terduga. Namun, Anda tetap bisa mengingatnya, karena Anda tahu aturan penyisipan yang Anda gunakan.

6. Gunakan Teknik Mengacak Huruf

Teknik mengacak huruf adalah cara membuat password yang kuat dan mudah diingat dengan cara mengacak urutan huruf dalam sebuah kata atau frasa. Anda bisa mengacak huruf secara acak, atau menggunakan pola tertentu. Misalnya, Anda bisa mengacak huruf dalam kata “kuda” menjadi “daku”, atau menggunakan pola ABBA, menjadi “aukd”. Contohnya:

  • “rumah” -> hamur
  • “sapi” -> pais
  • “kursi” -> rikus

Teknik mengacak huruf ini akan membuat password Anda lebih kuat, karena mengubah urutan huruf yang normal. Namun, Anda tetap bisa mengingatnya, karena Anda tahu kata atau frasa asalnya.

7. Gunakan Teknik Menggabungkan Kata

Teknik menggabungkan kata adalah cara membuat password yang kuat dan mudah diingat dengan cara menggabungkan dua atau lebih kata menjadi satu kata baru. Anda bisa menggabungkan kata yang berhubungan, atau yang tidak berhubungan sama sekali. Misalnya, Anda bisa menggabungkan kata “kucing” dan “anjing” menjadi “kucjing”, atau kata “apel” dan “jeruk” menjadi “apejer”. Contohnya:

  • “buku” dan “meja” -> bukmej
  • “mata” dan “hari” -> mahari
  • “nasi” dan “ayam” -> nayam

Anda juga bisa menggabungkan kata dengan cara memotong sebagian kata dan menyambungkannya dengan sebagian kata lain. Misalnya, Anda bisa menggabungkan kata “kuda” dan “zebra” menjadi “kudra”, atau kata “gitar” dan “biola” menjadi “gitla”. Contohnya:

  • “motor” dan “sepeda” -> motda
  • “kopi” dan “susu” -> kousu
  • “laptop” dan “tablet” -> lablet

Teknik menggabungkan kata ini akan membuat password Anda lebih kuat, karena menciptakan kata baru yang tidak ada dalam kamus. Namun, Anda tetap bisa mengingatnya, karena Anda tahu kata-kata yang Anda gabungkan.

Kesimpulan

Password yang kuat dan mudah diingat adalah password yang memiliki minimal delapan karakter, dan mengandung huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol. Anda bisa membuat password yang kuat dan mudah diingat dengan menggunakan beberapa teknik, seperti:

  • Menggunakan frasa atau kalimat yang berkesan
  • Menggunakan akronim atau singkatan
  • Menggunakan teknik mengganti huruf
  • Menggunakan teknik membalik huruf
  • Menggunakan teknik menyisipkan huruf
  • Menggunakan teknik mengacak huruf
  • Menggunakan teknik menggabungkan kata

Password yang kuat dan mudah diingat akan melindungi akun Anda dari serangan hacker, pencurian identitas, atau penyalahgunaan data. Namun, Anda juga harus menjaga kerahasiaan password Anda, dan tidak menggunakan password yang sama untuk akun yang berbeda.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan aplikasi pengelola password untuk membantu Anda menyimpan dan mengisi password secara otomatis. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih telah membaca.

ARTIKEL TERKAIT

Artikel Terbaru