Apakah Anda pernah mengalami situasi di mana Anda ingin melindungi privasi Anda dari aplikasi yang mencurigakan atau tidak diinginkan? Apakah Anda ingin mengontrol aplikasi mana yang dapat membaca isi folder tertentu di Windows? Jika ya, maka artikel ini adalah untuk Anda.
Dalam artikel ini, Bardimin akan menjelaskan cara membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu atau cara memasukkan aplikasi ke daftar putih untuk akses baca ke folder. Artikel ini akan membahas dua metode utama yang dapat Anda gunakan untuk mencapai tujuan tersebut, yaitu:
- Menggunakan Windows Security untuk mengubah izin folder
- Menggunakan Windows Sandbox untuk menjalankan aplikasi dalam lingkungan terisolasi
Bardimin juga akan memberikan beberapa tips dan trik untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan Anda saat menggunakan metode-metode tersebut. Mari kita mulai!
Artikel Menarik Lainnya
Menggunakan Windows Security untuk Mengubah Izin Folder
Salah satu cara untuk membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu adalah dengan menggunakan fitur Windows Security yang sudah tersedia di sistem operasi Windows. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengubah izin folder, yaitu hak akses yang diberikan kepada pengguna, grup, atau objek lain untuk melakukan tindakan tertentu pada folder.
Untuk menggunakan metode ini, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut:
- Klik kanan pada folder yang ingin Anda batasi akses bacanya, lalu pilih Properties.
- Pada jendela Properties, pilih tab Security.
- Pada tab Security, klik tombol Edit untuk mengubah izin folder.
- Pada jendela Permissions for Folder, Anda akan melihat daftar pengguna, grup, atau objek yang memiliki izin untuk folder tersebut. Anda dapat menambahkan, menghapus, atau mengubah izin untuk setiap entri dengan mengklik tombol Add, Remove, atau Change Permissions.
- Untuk membatasi akses baca ke folder untuk aplikasi tertentu, Anda perlu menambahkan entri baru untuk aplikasi tersebut. Untuk melakukannya, klik tombol Add.
- Pada jendela Select Users or Groups, klik tombol Advanced untuk mencari aplikasi yang ingin Anda tambahkan.
- Pada jendela Select User or Group, klik tombol Find Now untuk menampilkan semua objek yang tersedia. Cari aplikasi yang ingin Anda tambahkan, lalu klik dua kali pada namanya. Anda juga dapat mengetikkan nama aplikasi secara manual di kolom Enter the object name to select.
- Setelah Anda memilih aplikasi yang ingin Anda tambahkan, klik tombol OK untuk kembali ke jendela Select Users or Groups. Pastikan nama aplikasi muncul di kolom Enter the object names to select, lalu klik tombol OK lagi untuk kembali ke jendela Permissions for Folder.
- Sekarang, Anda akan melihat entri baru untuk aplikasi yang Anda tambahkan di daftar izin folder. Untuk membatasi akses baca ke folder untuk aplikasi tersebut, Anda perlu mengubah izinnya. Untuk melakukannya, klik pada entri tersebut, lalu hilangkan centang pada kotak Read & execute, List folder contents, dan Read di bawah kolom Allow. Anda juga dapat menambahkan centang pada kotak Deny untuk secara eksplisit menolak izin tersebut.
- Setelah Anda mengubah izin untuk aplikasi yang Anda tambahkan, klik tombol OK untuk menyimpan perubahan. Anda juga perlu mengklik tombol OK pada jendela Properties untuk menutupnya.
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, Anda telah berhasil membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu. Sekarang, jika Anda mencoba menjalankan aplikasi tersebut dan mengakses folder tersebut, Anda akan mendapatkan pesan kesalahan yang mengatakan bahwa Anda tidak memiliki izin untuk melakukannya.
Namun, metode ini memiliki beberapa kelemahan, yaitu:
- Anda perlu mengulangi langkah-langkah di atas untuk setiap folder yang ingin Anda batasi akses bacanya.
- Anda perlu mengetahui nama aplikasi yang ingin Anda batasi akses bacanya, yang mungkin tidak selalu mudah untuk ditemukan.
- Anda perlu berhati-hati saat mengubah izin folder, karena Anda mungkin secara tidak sengaja menghapus atau mengubah izin untuk pengguna, grup, atau objek lain yang penting untuk sistem Anda.
Oleh karena itu, jika Anda mencari cara yang lebih mudah dan aman untuk membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu, Anda mungkin ingin mencoba metode berikutnya.
Menggunakan Windows Sandbox untuk Menjalankan Aplikasi dalam Lingkungan Terisolasi
Metode lain yang dapat Anda gunakan untuk membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu adalah dengan menggunakan fitur Windows Sandbox yang baru diperkenalkan di Windows 10 versi 1903 atau yang lebih baru.
Fitur ini memungkinkan Anda untuk menjalankan aplikasi dalam lingkungan terisolasi yang terpisah dari sistem utama Anda. Dengan begitu, Anda dapat mencegah aplikasi tersebut mengakses folder atau file apa pun di luar lingkungan tersebut.
Untuk menggunakan metode ini, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut:
- Pastikan Anda memiliki Windows 10 versi 1903 atau yang lebih baru, dan fitur Windows Sandbox sudah diaktifkan di sistem Anda. Jika belum, Anda dapat mengaktifkannya dengan mengikuti petunjuk di sini.
- Buka Windows Sandbox dengan mengetikkan Windows Sandbox di kotak pencarian Windows, lalu klik pada hasilnya.
- Tunggu hingga Windows Sandbox terbuka dan menampilkan desktop Windows yang bersih dan segar. Ini adalah lingkungan terisolasi yang dapat Anda gunakan untuk menjalankan aplikasi yang ingin Anda batasi akses bacanya.
- Salin atau pindahkan aplikasi yang ingin Anda batasi akses bacanya ke lingkungan Windows Sandbox. Anda dapat melakukannya dengan menyeret dan menjatuhkan aplikasi tersebut dari sistem utama Anda ke jendela Windows Sandbox, atau dengan menggunakan fitur Copy and Paste.
- Jalankan aplikasi yang Anda salin atau pindahkan ke lingkungan Windows Sandbox. Anda dapat melakukannya dengan mengklik dua kali pada ikon aplikasi tersebut, atau dengan mengklik kanan pada aplikasi tersebut dan memilih Run as administrator jika diperlukan.
- Sekarang, Anda dapat menggunakan aplikasi tersebut di lingkungan Windows Sandbox tanpa khawatir aplikasi tersebut dapat membaca isi folder apa pun di sistem utama Anda. Ini karena lingkungan Windows Sandbox hanya memiliki akses ke folder dan file yang ada di dalamnya, dan tidak dapat mengakses folder dan file yang ada di luar lingkungan tersebut.
Dengan melakukan langkah-langkah di atas, Anda telah berhasil membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu dengan menggunakan Windows Sandbox. Sekarang, Anda dapat menjalankan aplikasi tersebut dengan aman dan nyaman tanpa mengorbankan privasi Anda.
Namun, metode ini juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu:
- Anda perlu memiliki Windows 10 versi 1903 atau yang lebih baru, dan fitur Windows Sandbox harus diaktifkan di sistem Anda.
- Anda perlu menyalin atau memindahkan aplikasi yang ingin Anda batasi akses bacanya ke lingkungan Windows Sandbox setiap kali Anda ingin menjalankannya.
- Anda perlu menutup Windows Sandbox setelah Anda selesai menggunakan aplikasi tersebut, karena semua data dan perubahan yang Anda buat di lingkungan tersebut akan hilang saat Anda menutupnya.
Oleh karena itu, Anda perlu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari masing-masing metode sebelum Anda memilih yang terbaik untuk Anda.
Tips dan Trik untuk Membatasi Akses Baca ke Folder Windows untuk Aplikasi Tertentu
Selain menggunakan dua metode yang telah Bardimin jelaskan di atas, Anda juga dapat mengikuti beberapa tips dan trik berikut untuk membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu:
- Gunakan antivirus atau anti-malware yang andal untuk melindungi sistem Anda dari aplikasi yang berbahaya atau berpotensi tidak diinginkan. Anda dapat memindai aplikasi yang ingin Anda jalankan sebelum Anda membukanya, atau mengatur antivirus atau anti-malware Anda untuk memindai aplikasi secara otomatis saat Anda menjalankannya.
- Gunakan password atau encryption untuk melindungi folder yang berisi data sensitif atau pribadi Anda. Anda dapat menggunakan fitur BitLocker yang sudah tersedia di Windows, atau menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dapat mengenkripsi folder Anda. Dengan begitu, Anda dapat mencegah aplikasi apa pun yang tidak memiliki password atau kunci enkripsi untuk mengakses folder tersebut.
- Gunakan firewall untuk mengontrol lalu lintas jaringan yang masuk dan keluar dari sistem Anda. Anda dapat menggunakan fitur Windows Firewall yang sudah tersedia di Windows, atau menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dapat memberikan perlindungan firewall yang lebih canggih. Dengan begitu, Anda dapat mencegah aplikasi yang mencurigakan atau tidak diinginkan untuk mengirim atau menerima data dari internet tanpa izin Anda.
- Gunakan sandbox atau virtual machine lainnya untuk menjalankan aplikasi yang tidak Anda percayai atau yang jarang Anda gunakan. Anda dapat menggunakan fitur Windows Sandbox yang telah Bardimin jelaskan sebelumnya, atau menggunakan aplikasi pihak ketiga yang dapat membuat sandbox atau virtual machine yang terpisah dari sistem utama Anda. Dengan begitu, Anda dapat menjalankan aplikasi tersebut dalam lingkungan yang terisolasi dan aman, tanpa mempengaruhi sistem utama Anda.
Dengan mengikuti tips dan trik di atas, Anda dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan Anda saat membatasi akses baca ke folder Windows untuk aplikasi tertentu. Anda juga dapat menghindari risiko yang mungkin timbul akibat aplikasi yang tidak diinginkan, seperti pencurian data, infeksi virus, atau kerusakan sistem.