Laptop adalah perangkat yang sangat praktis dan fleksibel, karena Anda dapat membawanya ke mana saja dan menggunakannya untuk berbagai keperluan. Namun, laptop juga memiliki keterbatasan, terutama dalam hal kinerja grafis.
Jika Anda adalah seorang gamer atau pengguna aplikasi grafis yang berat, Anda mungkin merasa frustasi dengan laptop Anda yang tidak dapat menjalankan game atau aplikasi tersebut dengan lancar dan optimal. Apakah Anda harus mengganti laptop Anda dengan yang lebih mahal dan canggih? Tidak perlu. Ada solusi yang lebih murah dan mudah, yaitu menggunakan eGPU.
Apa itu eGPU?
eGPU adalah singkatan dari external graphics processing unit, yaitu sebuah perangkat yang berisi kartu grafis yang dapat dihubungkan ke laptop melalui koneksi seperti Thunderbolt 3, USB-C, atau HDMI. Dengan menggunakan eGPU, Anda dapat memanfaatkan kekuatan pemrosesan grafis yang lebih tinggi dari kartu grafis eksternal untuk menjalankan game atau aplikasi grafis lainnya di laptop Anda.
Ini berarti Anda dapat menikmati game dengan resolusi, frame rate, dan pengaturan grafis yang lebih tinggi daripada yang dapat dilakukan oleh kartu grafis bawaan laptop Anda.
Mengapa Anda Perlu eGPU?
Ada beberapa alasan mengapa Anda mungkin perlu eGPU untuk laptop Anda, di antaranya adalah:
- Anda ingin bermain game PC dengan kualitas yang lebih baik, tetapi tidak memiliki anggaran untuk membeli PC gaming yang mahal. Dengan eGPU, Anda dapat mengubah laptop Anda menjadi mesin gaming yang mumpuni, tanpa harus mengeluarkan biaya yang besar.
- Anda memiliki laptop yang cukup bagus untuk pekerjaan dan kegiatan sehari-hari, tetapi tidak mampu menjalankan game terbaru dengan lancar. Dengan eGPU, Anda dapat meningkatkan performa grafis laptop Anda tanpa harus mengganti laptop Anda. Ini dapat menghemat biaya dan waktu Anda, serta memperpanjang masa pakai laptop Anda.
- Anda ingin menggunakan aplikasi grafis yang berat, seperti desain, editing, rendering, atau animasi, tetapi laptop Anda tidak memiliki spesifikasi yang cukup. Dengan eGPU, Anda dapat meningkatkan kemampuan laptop Anda untuk mengolah data grafis yang kompleks dan besar, sehingga Anda dapat bekerja dengan lebih cepat dan efisien.
- Anda ingin menikmati pengalaman VR (virtual reality) atau AR (augmented reality) dengan laptop Anda, tetapi laptop Anda tidak mendukung teknologi tersebut. Dengan eGPU, Anda dapat menjalankan headset VR atau AR yang kompatibel dengan laptop Anda, dan merasakan sensasi yang luar biasa.
Bagaimana Cara Memilih eGPU yang Tepat?
Sebelum Anda membeli atau membuat eGPU, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal, seperti:
- Kompatibilitas. Anda harus memastikan bahwa laptop dan eGPU Anda kompatibel satu sama lain, yaitu memiliki port dan koneksi yang sama, serta mendukung driver dan firmware yang diperlukan. Anda juga harus memeriksa spesifikasi dan persyaratan laptop dan eGPU sebelum membeli atau membuatnya.
- Anggaran. Anda harus menentukan berapa banyak uang yang Anda bersedia keluarkan untuk eGPU. Harga eGPU dapat bervariasi tergantung pada jenis dan kualitas komponen yang Anda pilih, tetapi biasanya berkisar antara 3 juta hingga 10 juta rupiah atau lebih. Anda harus memilih eGPU yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.
- Performa. Anda harus mengetahui seberapa besar peningkatan performa grafis yang Anda inginkan dari eGPU. Anda harus memilih kartu grafis eksternal yang dapat menjalankan game atau aplikasi grafis yang Anda inginkan dengan lancar dan optimal. Anda juga harus memperhatikan faktor-faktor lain yang mempengaruhi performa grafis, seperti resolusi, frame rate, pengaturan grafis, dan pendinginan.
- Portabilitas. Anda harus mempertimbangkan seberapa sering Anda akan membawa eGPU Anda ke tempat lain. Jika Anda ingin tetap dapat berpindah-pindah dengan laptop Anda, Anda harus memilih eGPU yang ringan dan mudah dibawa. Jika Anda hanya akan menggunakan eGPU di rumah atau di tempat kerja, Anda dapat memilih eGPU yang lebih besar dan berat.
Bagaimana Cara Menghubungkan eGPU ke Laptop?
Setelah Anda memilih eGPU yang tepat, Anda harus menghubungkannya ke laptop Anda dengan cara yang benar. Ada beberapa cara untuk menghubungkan eGPU ke laptop, tergantung pada jenis port yang dimiliki laptop dan eGPU Anda. Berikut ini adalah beberapa cara yang paling umum:
Thunderbolt 3
Thunderbolt 3 adalah jenis port yang paling ideal untuk eGPU, karena memiliki kecepatan transfer data yang sangat tinggi, yaitu hingga 40 Gbps. Thunderbolt 3 juga mendukung daya, video, dan audio dalam satu kabel, sehingga Anda tidak perlu kabel atau adaptor tambahan. Thunderbolt 3 biasanya menggunakan konektor USB-C, yang dapat disambungkan ke laptop dan eGPU Anda dengan mudah.
Untuk menghubungkan eGPU dengan Thunderbolt 3, Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pastikan laptop dan eGPU Anda mendukung Thunderbolt 3. Anda dapat memeriksa logo petir di port atau kabel Anda, atau melihat spesifikasi dan manual produk Anda.
- Colokkan kabel Thunderbolt 3 ke port Thunderbolt 3 di laptop dan eGPU Anda. Pastikan kabel Anda memiliki panjang yang cukup dan tidak terlipat atau tertekuk.
- Nyalakan laptop dan eGPU Anda. Tunggu hingga laptop Anda mendeteksi eGPU Anda, dan ikuti instruksi yang muncul di layar. Anda mungkin perlu menginstal driver atau firmware yang diperlukan, atau mengatur preferensi grafis Anda.
- Setelah selesai, Anda dapat mulai menjalankan game atau aplikasi grafis lainnya dengan menggunakan eGPU Anda.
USB-C
USB-C adalah jenis port yang sering ditemukan di laptop modern, karena memiliki bentuk yang kecil dan dapat disambungkan ke berbagai perangkat. USB-C juga mendukung daya, video, dan audio dalam satu kabel, tetapi kecepatan transfer datanya lebih rendah daripada Thunderbolt 3, yaitu hanya hingga 10 Gbps. USB-C juga tidak selalu kompatibel dengan eGPU, karena tergantung pada apakah port USB-C di laptop Anda mendukung mode alternatif DisplayPort atau tidak.
Untuk menghubungkan eGPU dengan USB-C, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pastikan laptop dan eGPU Anda mendukung USB-C, dan port USB-C di laptop Anda mendukung mode alternatif DisplayPort. Anda dapat memeriksa logo DP atau D di port atau kabel Anda, atau melihat spesifikasi dan manual produk Anda.
- Colokkan kabel USB-C ke port USB-C di laptop dan eGPU Anda. Pastikan kabel Anda memiliki panjang yang cukup dan tidak terlipat atau tertekuk.
- Nyalakan laptop dan eGPU Anda. Tunggu hingga laptop Anda mendeteksi eGPU Anda, dan ikuti instruksi yang muncul di layar. Anda mungkin perlu menginstal driver atau firmware yang diperlukan, atau mengatur preferensi grafis Anda.
- Setelah selesai, Anda dapat mulai menjalankan game atau aplikasi grafis lainnya dengan menggunakan eGPU Anda.
HDMI
HDMI adalah jenis port yang sering digunakan untuk menghubungkan laptop ke monitor, TV, atau proyektor. HDMI juga mendukung video dan audio dalam satu kabel, tetapi kecepatan transfer datanya lebih rendah daripada USB-C, yaitu hanya hingga 4,95 Gbps. HDMI juga tidak dapat menyediakan daya ke eGPU, sehingga Anda perlu kabel atau adaptor tambahan untuk menyambungkan eGPU ke sumber daya listrik.
Untuk menghubungkan eGPU dengan HDMI, Anda perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pastikan laptop dan eGPU Anda mendukung HDMI, dan port HDMI di laptop Anda mendukung mode alternatif DisplayPort. Anda dapat memeriksa logo DP atau D di port atau kabel Anda, atau melihat spesifikasi dan manual produk Anda.
- Colokkan kabel HDMI ke port HDMI di laptop dan eGPU Anda. Pastikan kabel Anda memiliki panjang yang cukup dan tidak terlipat atau tertekuk.
- Colokkan kabel daya atau adaptor ke eGPU Anda, dan sambungkan ke stop kontak. Pastikan kabel atau adaptor Anda sesuai dengan spesifikasi eGPU Anda.
- Nyalakan laptop dan eGPU Anda. Tunggu hingga laptop Anda mendeteksi eGPU Anda, dan ikuti instruksi yang muncul di layar. Anda mungkin perlu menginstal driver atau firmware yang diperlukan, atau mengatur preferensi grafis Anda.
- Setelah selesai, Anda dapat mulai menjalankan game atau aplikasi grafis lainnya dengan menggunakan eGPU Anda.
Artikel Menarik Lainnya
Apa Contoh eGPU yang Bisa Anda Beli atau Buat?
Ada banyak pilihan eGPU yang bisa Anda beli atau buat, tergantung pada kebutuhan dan anggaran Anda. Berikut ini adalah beberapa contoh eGPU yang populer dan direkomendasikan:
Razer Core X
Razer Core X adalah salah satu eGPU yang paling populer dan direkomendasikan, karena memiliki desain yang elegan dan kualitas yang tinggi. Razer Core X mendukung kartu grafis hingga 3 slot, dengan daya maksimal 500 watt. Razer Core X juga memiliki port Thunderbolt 3 yang dapat menyediakan daya hingga 100 watt ke laptop Anda. Razer Core X kompatibel dengan laptop Windows 10 dan Mac OS yang mendukung Thunderbolt 3. Harga Razer Core X adalah sekitar 5 juta rupiah.
Akitio Node
Akitio Node adalah eGPU yang cukup terjangkau dan mudah digunakan, karena memiliki desain yang sederhana dan praktis. Akitio Node mendukung kartu grafis hingga 2 slot, dengan daya maksimal 400 watt. Akitio Node juga memiliki port Thunderbolt 3 yang dapat menyediakan daya hingga 15 watt ke laptop Anda. Akitio Node kompatibel dengan laptop Windows 10 dan Mac OS yang mendukung Thunderbolt 3. Harga Akitio Node adalah sekitar 3,5 juta rupiah.
DIY eGPU
DIY eGPU adalah eGPU yang Anda buat sendiri dengan memilih dan menyambungkan komponen yang Anda inginkan. DIY eGPU memungkinkan Anda untuk menyesuaikan eGPU sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda. Anda dapat memilih kartu grafis, enclosure, kabel, dan adaptor yang Anda inginkan. Anda juga dapat menambahkan komponen lain seperti kipas, lampu, atau speaker. Namun, DIY eGPU juga membutuhkan keterampilan dan pengetahuan yang cukup, serta waktu dan biaya yang lebih banyak. Anda juga harus berhati-hati dengan kompatibilitas dan keamanan eGPU Anda. Harga DIY eGPU dapat bervariasi tergantung pada komponen yang Anda pilih, tetapi biasanya lebih mahal daripada eGPU yang sudah jadi.
Kesimpulan
eGPU adalah solusi yang dapat meningkatkan kinerja grafis laptop Anda tanpa harus mengganti laptop Anda. Dengan eGPU, Anda dapat bermain game atau menggunakan aplikasi grafis dengan kualitas yang lebih baik.
Namun, eGPU juga memiliki keuntungan dan kerugian yang perlu Anda pertimbangkan. Anda juga harus memilih dan menghubungkan eGPU yang tepat untuk laptop Anda. Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami dan memanfaatkan eGPU dengan baik. Selamat mencoba!