Jika Anda seorang gamer yang ingin meningkatkan performa PC Anda, Anda mungkin bertanya-tanya apa yang harus Anda upgrade terlebih dahulu: CPU atau GPU? Jawabannya tidaklah sederhana, karena tergantung pada banyak faktor, seperti jenis game yang Anda mainkan, anggaran yang Anda miliki, dan spesifikasi PC Anda saat ini. Namun, secara umum, ada beberapa pedoman yang dapat Anda ikuti untuk membuat keputusan yang tepat.

CPU vs GPU: Apa Perbedaannya?
Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang upgrade, mari kita pahami dulu apa perbedaan antara CPU dan GPU, dan apa fungsi mereka dalam PC gaming.
CPU (Central Processing Unit) adalah otak dari PC Anda. CPU bertanggung jawab untuk menjalankan instruksi-instruksi yang diberikan oleh sistem operasi, aplikasi, dan game. CPU juga mengatur aliran data antara komponen-komponen lainnya, seperti RAM, hard drive, dan GPU.
CPU biasanya memiliki beberapa core, yang merupakan unit pemrosesan independen yang dapat melakukan tugas-tugas secara paralel. Semakin banyak core yang dimiliki CPU, semakin banyak tugas yang dapat ia lakukan secara bersamaan, sehingga meningkatkan performanya.
GPU (Graphics Processing Unit) adalah komponen yang bertanggung jawab untuk menghasilkan grafik yang Anda lihat di layar. GPU mengambil data dari CPU dan mengubahnya menjadi gambar yang dapat ditampilkan oleh monitor.
GPU biasanya memiliki ribuan core, yang sangat efisien dalam melakukan perhitungan matematika yang kompleks yang diperlukan untuk menggambar grafik 3D. Semakin tinggi spesifikasi GPU, semakin baik kualitas grafik yang dapat ia hasilkan, seperti resolusi, frame rate, dan detail.
Apa yang Mempengaruhi Performa PC Gaming?
Performa PC gaming Anda tidak hanya ditentukan oleh CPU atau GPU saja, tetapi juga oleh faktor-faktor lain, seperti:
- RAM (Random Access Memory): RAM adalah tempat penyimpanan sementara yang digunakan oleh CPU untuk menyimpan data yang sering digunakan. RAM memungkinkan CPU untuk mengakses data dengan cepat, tanpa harus membaca dari hard drive yang lebih lambat. RAM juga mempengaruhi seberapa banyak aplikasi yang dapat Anda jalankan secara bersamaan, tanpa mengalami penurunan performa. Semakin banyak RAM yang Anda miliki, semakin baik performa PC Anda, terutama untuk game-game yang membutuhkan banyak memori.
- Hard drive: Hard drive adalah tempat penyimpanan permanen yang digunakan untuk menyimpan sistem operasi, aplikasi, game, dan file-file lainnya. Hard drive mempengaruhi seberapa cepat PC Anda dapat memuat dan menyimpan data. Ada dua jenis hard drive yang umum digunakan: HDD (Hard Disk Drive) dan SSD (Solid State Drive). HDD menggunakan piringan magnetik yang berputar untuk menyimpan data, sedangkan SSD menggunakan chip memori yang tidak memiliki bagian bergerak. SSD jauh lebih cepat, lebih hemat energi, dan lebih tahan lama daripada HDD, tetapi juga lebih mahal. Mengganti HDD Anda dengan SSD dapat meningkatkan kecepatan PC Anda secara signifikan, terutama untuk waktu boot, waktu loading, dan transfer file.
- Motherboard: Motherboard adalah papan sirkuit yang menghubungkan semua komponen PC Anda. Motherboard menentukan jenis CPU, GPU, RAM, dan hard drive yang dapat Anda gunakan, serta fitur-fitur lainnya, seperti slot ekspansi, port USB, dan audio. Motherboard juga mempengaruhi kestabilan dan kompatibilitas PC Anda. Jika Anda ingin mengganti CPU atau GPU Anda, Anda harus memastikan bahwa motherboard Anda mendukungnya, atau Anda mungkin harus mengganti motherboard Anda juga.
- Power supply: Power supply adalah perangkat yang mengubah arus listrik dari sumber daya menjadi tegangan yang sesuai untuk PC Anda. Power supply menentukan seberapa banyak daya yang dapat disalurkan ke komponen-komponen PC Anda, dan seberapa efisien ia menggunakannya. Jika Anda ingin mengganti CPU atau GPU Anda dengan yang lebih kuat, Anda harus memastikan bahwa power supply Anda dapat menangani beban tambahan, atau Anda mungkin harus mengganti power supply Anda juga.
- Cooling system: Cooling system adalah perangkat yang digunakan untuk menjaga suhu PC Anda tetap optimal. Cooling system terdiri dari kipas, heatsink, dan kadang-kadang cairan pendingin, yang membantu menghilangkan panas yang dihasilkan oleh komponen-komponen PC Anda. Jika PC Anda terlalu panas, performanya akan menurun, dan komponen-komponennya dapat rusak. Jika Anda ingin mengganti CPU atau GPU Anda dengan yang lebih kuat, Anda harus memastikan bahwa cooling system Anda dapat mendinginkannya dengan baik, atau Anda mungkin harus mengganti cooling system Anda juga.